Tuesday, August 26, 2008

MENEMBUS PASAR YANG PANAS

MENEMBUS PASAR YANG PANAS

Ketika bank National City Corp memutuskan untuk membuka 78 cabang baru di Chicago dua tahun lalu, perusahaan tersebut melakukan hal ini dengan memahami pasarnya. Dengan memperkirakan bahwa keturunan Hispanik akan mendominasi pertumbuhan populasi kota tersebut selama beberapa decade ke depan, bank itu mempekerjakan lusinan staf yang dapat berbahasa spanyol dan mencegak ribuan pamphlet mengkilat guna menarik imigran baru untuk membuka tabungan dan menjelaskan manfaat IRA bagi para keturunan Latih yang sudah lebih mapan. Tahun ini, bank terbesar ke-10 AS tersebut akan menggandakan anggaran pemasaran untuk kaum hispaniknya, dengan menargetkan keturunan latin kelas menengah melalui surat langsung yang menawarkan pendanaan hipotek dan tabungan pasar uang yang semuanya ditulis dalam bahasa spanyol.

Perekonomian komunitas Hispanik yang semakin bertumbuh sudah sangat dikenal. Jadi, apa yang mendorong bank ini untuk terus berkampanye? Pertama, fakta menunjukkan bahwa hanya sedikit keturunan Latin yang memiliki rekening di bank. Menurut peneliti pasar Simmonbs Inc., hamper 56% dari 40 juta keturunan Hispanik di AS tidak pernah memiliki rekening di bank.

Hal ini merupakan peluang yang sangat besar bagi bank. Dengan kekayaan kaum hispanik dan populasinya yang meningkat tiga kali lebih cepat dibandingkan dengan rata-rata AS, Federal Deposit Insurance Corporation (EDIC) memperkirakan bahwa lebih dari 50% pertumbuhan bank ritel selama 10 tahun mendatang akan berasal dari kaum Hispanik. Menurut Economy.com hal ini berarti bisnis baru senilai lebih dari $200 miliar, karena pendapatan bank ritel AS diperkirakan akan meningkat sebesar 44%, menjadi $963 miliar selama dekade ini.

Di Bank of America tahun lalu, iklan berbahasa Spanyol menghasilkan 1 juta rekening tabungan baru dari keturunan Hispanik—atau 25% dari seluruh rekening tabungan yang baru dibuka. Selain itu, Banco popular, bank yang tumbuh pesat dan berhasis di uerto Riko, kini mengirimkan truk-truk yang dipasangi konter teller ke lokasi-lokasi konstruksi di AS, sehingga para tenaga kerja Latin dapat menyimpan cek mereka secara langsung ke rekening tabungan. Dapat dikatakan bahwa di mana ada keturunan Latin tinggal dan bekerja, bank tidak akan berada jauh dari mereka.

Sumber: Brian Grow, “Tapping a Market That Is Hot, Hot, Hot,” Business Week, 17 Januari 2005, h.36.

No comments: